Sabtu, 19 Mei 2012

TEPIAN RINDU

TEPIAN RINDU






Pekat malam butakan mataku
halangi imajiku tuk menghayati tetes hujan
segala kata hening tenggelam
aku tak mampu suguhkan rasa
ketika gigil mencengkeram kalbuku
Sementara angin limbung
tersungkur di rerumputan yang kian membasah
asaku terpelanting jauh
tersambar petir yang menghardik resah malam
Kucoba teguk kesepian
berharap kenangan kan tetap bersemayam
sembari kembali membenahi mimpi
yang hampir terhanyutkan deras hujan
Aku terkapar di tepian rindu
terbenam dalam kubangan gelisah
mungkinkah masa itu kan tiba
sepenggal waktu untuk kita bertemu
meski tak mungkin lagi menyatukan hati
setidaknya aku dapat kembali menikmati manis senyummu
sungguh..............
aku tak sanggup sembunyikan rindu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar